Ciri Perkutut yang Bagus

Ciri Perkutut yang Bagus

Burung perkutut banyak ditemui di hutan-hutan dataran rendah. Adapun daerahnya meliputi pulau Sumatera, Jawa, Bali, hingga bagian Nusa Tenggara. Setiap area punyai jenisnya masing-masing. Walaupun demikian, ada cara umum untuk membedakan mana yang jantan dan betina.

Perkutut jantan tubuhnya lebih besar bersama paruh panjang dan melengkung tipis. Sedangkan yang betina wajahnya lebih sayu dan warna kepala cenderung gelap.

Apabila menginginkan memelihara burung perkutut yang rajin berkicau, maka pilihlah yang berjenis kelamin jantan. Walaupun begitu, bukan berarti burung perkutut betina tidak berbunyi. Perbedaan keduanya terdapat terhadap seberapa kerap berkicau saja. Adapun ciri-ciri burung yang baik dipilih untuk dipelihara adalah:

1. Kepala Besar

Pilih kepala burung yang besar karena akan sesuai bersama ukuran otaknya. Kepala yang besar punyai otak yang besar. Dengan begitu tingkat kecerdasannya pun tinggi sehingga burung akan enteng untuk dilatih.

2. Tubuh Kekar

Fisik yang besar menandakan kecuali burung selanjutnya kuat. Tubuh burung yang besar membuktikan dirinya lebih kebal terhadap penyakit. Kalau burung tahan dari serangan penyakit maka akan lincah dan fokus kala dilaksanakan mastering Katuranggan Perkutut .

3. Paruh Panjang

Burung perkutut berparuh panjang akan menghasilkan nada yang lebih merdu. Selain itu, burung pun cenderung akan lebih kerap berkicau dibandingkan burung perkutut bersama paruh pendek. Bagi yang menginginkan mengikutsertakan burungnya terhadap ajang lomba, maka pilihlah burung bersama paruh layaknya ini.

4. Leher Berwarna Abu-Abu

Memang ada banyak variasi warna burung perkutut. Namun burung perkutut bersama leher abu-abu adalah yang terindah. Warna abu-abu ini akan melingkar selama leher menyerupai kalung. Ada termasuk lebih dari satu burung perkutut yang bagian atas matanya dihiasi corak abu-abu.

5. Dada Membusung dan Punggung Menonjol

Burung perkutut yang sehat posisi dadanya membusung. Ini menandakan kecuali burung selanjutnya punyai kekuatan napas yang baik dan tidak tengah sakit. Apalagi kecuali hidungnya besar, maka ia dapat berkicau lebih lama. Sedangkan, punggung yang menonjol membuktikan suasana tulang yang bagus. Postur ini dapat dicermati dari bagian samping burung.